KNEWSCOID, GOWA – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Mega Rezky dan Institut Teknologi dan Kesehatan Tritunas berkolaborasi dengan Puskesmas Bontonompo 1 Gowa menggelar pelatihan bagi kader puskesmas pada Sabtu (16/09/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 30 kader dari Puskesmas Anggrek Pambundukan dan berlangsung di aula Desa Pambudukang mulai pukul 09.00 hingga 13.00 WITA.
Pelatihan ini turut dihadiri oleh pemerintah setempat yang mendukung inisiatif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader puskesmas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya dalam pencegahan anemia pada remaja putri.
Ketua Tim Pengabdian Universitas Mega Rezky, Irmawati Sadullah, SKM, M.Kes, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada kader Puskesmas Bontonompo 1 tentang cara melakukan pemeriksaan Hb (hemoglobin) dan pengolahan diversifikasi pangan lokal.
“Kami memberikan pelatihan bagaimana cara pemeriksaan Hb dan cara membuat diversifikasi pangan lokal kacang hijau (Vigna radiata) menjadi cake mocaf dengan topping crumble dalam upaya pencegahan anemia pada remaja putri,” jelas Irmawati.
Dalam kegiatan pelatihan tersebut, para kader puskesmas dilatih untuk membuat produk pangan lokal berbahan dasar kacang hijau sebagai upaya menyediakan makanan bergizi dan beragam. Selain itu, pelatihan pemeriksaan Hb juga diberikan untuk mendeteksi secara dini kondisi anemia pada remaja putri.
Irmawati berharap, dengan adanya pelatihan ini, kader puskesmas dapat lebih berperan aktif dalam pencegahan anemia di wilayah mereka. Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi makanan bergizi untuk mencegah anemia.
“Terimakasih kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.(DTPRM) telah membrikan dana hibah kepada kami,” Ujarnya.
Kegiatan kolaboratif ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kapasitas kader puskesmas untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik di Gowa, terutama dalam menangani masalah kesehatan pada remaja putri. (jj)
0 Comments