Polemik Pengangkatan Ketua RT/RW, DPRD Makassar Minta Pemkot Selesaikan Kegaduhan

 


MAKASSAR, KNEWS - Sejumlah anggota DPRD Makassar meminta kepada Pemkot untuk segera mengakhiri kegaduhan penunjukan penjabat (pj) ketua RT/RW dengan mengadakan pemilihan ketua RT/RW definitif secepatnya.

Anggota komisi D bidang kesejahteraan rakyat Yeni Rahman mengatkan bahwa dirinya heran lantaran pelaksanan baru dipersiapkan.

“Masa baru sekarang mau dipersiapkan. Padahal sudah tahu akan habis masa pergantian RT/RW. Harusnya tahun lalu sudah rampung,” ujar Yeni Rahman, dilansir dari Sonora.id, Kamis (24/3/2022).

Politisi PKS itu mengatakan, sejauh ini belum ada kepastian jadwal pemilu raya. Idealnya, digelar sebelum masa jabatan mereka berakhir sehingga tidak terjadi kekosongan.

“Pemerintah kota harus belajar sama KPU. Yang sudah jauh-jauh hari sebelum persiapkan pilkada dan pileg. Jadi tidak ada plt legislatif,” jelasnya.

Sementara legislator Partai Golkar, Abdul Wahab Tahir, mendukung digelarnya pemilihan ketua RT/RW. Hal itu disampaikan saat menerima aspirasi pada eks ketua RT/RW di gedung DPRD Makassar, jalan ap petterani, Senin (21/3/2022).

“Pemilu raya itu wajib hukumnya,” katanya.

Dia menjelaskan, perlu melakukan komunikasi dengan pimpinan DPRD agar bisa meneruskan aspirasi rakyat ke pihak eksekutif atau pemerintah.

“Ada mekanisme, kita tidak bisa serta merta bicara dengan pak wali, harus lewat pimpinan DPRD dulu,” jelasnya.

Wahab juga menerima laporan bahwa pj yang ditunjuk dinilai tidak sesuai keinginan masyarakat atau dilakukan secara tidak adil.

Hal tersebut bakal menjadi salah satu bahan pembicaraan pada pertemuan selanjutnya.

“Yang saya dengar dalam satu rumah ada dua sampai tiga orang jadi RT/RW, ada yang masih muda, ada yang bukan warga situ, itu didata semua biar jelas,” ujar Wahab.

(Asrul)

0 Comments