Baru Saja Doktor, Dosen Asal Sinjai Lolos Seleksi Hibah IPD 2021 Wakili Unismuh Makassar

 

MAKASSAR, KNEWS - Sejalan dengan perkembangan era Industri 4.0 dan Society 5.0 yang diharapkan dapat meningkatkan link and match antara lulusan pendidikan tinggi dengan serapan tenaga kerja, sehingga perguruan tinggi didorong untuk mampu mengembangkan inovasi pembelajaran yang sesuai dengan pemanfaatan teknologi dan informasi di era sekarang. 

Digitalisasi sumber-sumber belajar dan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran menjadi bagian yang terintegrasi dalam upaya mencetak generasi yang kompeten dan sesuai zaman. Jumat (30/04/21).

Pemerintah dalam hal ini Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi menyediakan "Bantuan Dana Penyelenggaraan dan Pengembangan Inovasi Pembelajaran Digital Tahun 2021"

Sesuai dengan adanya seleksi bantuan dana hibah tersebut, dosen asal sinjai dinyatakan lolos seleksi dan satu-satunya prodi yang mewakili kampus Unismuh Makassar. Ketua peneliti Sirajuddin mengungkapkan sujud syukur kepada Allah SWT yang telah menetapkan setiap rezeki ciptaanya.

“saya sangat bersyukur kepada Allah SWT atas limpahan rezekinya kepada saya. Terlebih lagi informasi dana hibah ini diumumkan bersamaan dengan capaian gelar doktoral saya beberapa hari yang lalu di Universitas Negeri Malang”, ungkap Siraj sapaan akrabnya.

Selanjutnya dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan kampus, pimpinan fakultas, dan khusunya kepada pimpinan prodi.

“tidak lupa juga saya sampaikan terima kasih kepada pimpinan kampus, fakultas dan prodi atas suppor dan doanya sehingga salah satu dari kami bisa mewakili kampus dalam penyediaan dana hibah IPD tahun ini”, lanjutnya. 

Dalam proses seleksi dana hibah IPD ini melibatkan kerjasama antara PGSD Univesitas Cokroaminoto Palopo dan PGSD FKIP Unismuh Makassar dan berkordinasi  dengan TIM SPADA Unismuh Makassar.

“Semoga dengan lolosnya Hibah IPD ini dapat memberi dampak yang positif dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia khusunya pada tingkat mahasiswa di Prodi PGSD FKIP Universitas Muhammadiyah Makassar”, tutup Sirajuddin. (Red/irfan).